8 Tanaman Hias yang Bisa Menyerap Udara Kotor di Dalam Rumah

Temukan 8 tanaman hias yang dapat menyerap udara kotor di dalam rumah dan bantu menjaga kualitas udara di sekitar Anda secara alami. Mereka mudah diperoleh, cantik, dan mudah dirawat. Salah satu hal penting untuk menjaga kualitas hidup di dalam rumah adalah dengan memastikan udara tetap bersih dan segar.

Namun, beberapa kegiatan sehari-hari seperti memasak, menyemprotkan produk pembersih, dan merokok dapat meningkatkan polusi udara di dalam ruangan. Penting untuk mencari solusi yang efektif dan ramah lingkungan dalam mengurangi polusi udara di rumah. Salah satunya adalah dengan menghadirkan tanaman hias yang bisa menyerap udara kotor di dalam rumah.

8 Tanaman Hias yang Bisa Menyerap Udara Kotor di Dalam Rumah

Ada beberapa tanaman yang dikenal ampuh dalam menyerap polutan dan memperbaiki kualitas udara di ruangan. Tanaman ini selain bagus untuk dekorasi, juga memiliki beberapa manfaat luar biasa yang berdampak positif pada kesehatan dan lingkungan Anda. Berikut ini adalah 8 tanaman hias yang bisa menyerap udara kotor di dalam rumah.

1. Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata)

Tanaman yang juga dikenal sebagai snake plant ini adalah tanaman hias populer yang dianjurkan oleh NASA sebagai salah satu tanaman yang mampu membersihkan udara. Lidah Mertua dapat menyerap beberapa polutan udara seperti benzena, formaldehida, trichloroethylene, xilena, dan amonia.

Selain itu, tanaman ini sangat mudah dirawat, suka cahaya indirek, sedikit kelembaban, dan jarang penyiraman. Lidah Mertua memiliki daun tebal dan panjang yang tumbuh tegak ke atas, sehingga menjadi pilihan yang bagus untuk dekorasi ruangan sambil menjaga udara tetap bersih dan segar.

2. Spider Plant (Chlorophytum comosum)

Spider plant merupakan salah satu tanaman hias yang mampu menghilangkan polutan seperti benzena, formaldehida, karbon monoksida, dan xilena dari udara. Tanaman ini memiliki daun hijau berbentuk pedang dengan garis putih di tengah. Spider plant tumbuh cepat dan dapat menggantung atau diletakkan di atas meja.

Mudah dalam perawatan, spider plant menyukai cahaya indirek dan membutuhkan beberapa minggu untuk penyiraman. Karena kemampuannya yang cepat dalam membersihkan udara, tanaman ini banyak ditemui di ruang tamu atau kantor, memberikan sentuhan keindahan dan manfaat kesehatan.

3. Peace Lily (Spathiphyllum)

Peace Lily adalah satu lagi tanaman yang direkomendasikan oleh NASA untuk membersihkan udara di dalam ruangan. Dikenal sebagai tanaman air, Peace Lily mampu menyerap dan menguraikan polutan seperti amonia, benzena, dan formaldehida. Selain itu, bunga yang ada pada tanaman ini juga mampu meningkatkan kelembapan ruangan.

Dalam perawatan, Peace Lily membutuhkan penyiraman yang cukup, tidak suka cahaya terik langsung, dan lebih suka cahaya indirek. Meskipun bunga yang tumbuh biasanya berwarna putih, ada juga varietas yang berwarna merah muda. Tanaman ini adalah pilihan yang cantik dan membantu menjaga udara bersih dan segar.

4. Pohon Sirih (Epipremnum aureum)

Pohon Sirih, atau yang dikenal sebagai golden pothos, adalah tanaman hias yang mampu menyerap polutan dalam udara seperti benzena, formaldehida, dan xilena. Tanaman ini memiliki daun hijau dengan corak kuning, dan mudah tumbuh baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan.

Mudah dalam perawatan, pohon sirih menyukai cahaya indirek dan kelembaban yang cukup. Tanaman ini dapat diletakkan di pot tergantung, dipotong, atau ditaruh di atas meja. Pohon sirih bagus untuk dekorasi ruangan sambil membantu menjaga udara tetap bersih dan segar.

5. Boston Fern (Nephrolepis exaltata)

Boston Fern adalah salah satu tanaman hias yang dikenal untuk menyerap polutan udara seperti formaldehida, xilena, dan toluena. Tanaman ini memiliki daun hijau dan rimbun yang bagus untuk dekorasi. Juga mampu meningkatkan kelembapan ruangan, menjadikannya pilihan yang bagus untuk daerah yang kering atau ruangan dengan AC.

Boston Fern membutuhkan perawatan yang sedikit lebih tinggi dibandingkan tanaman hias lainnya. Umumnya, Boston Fern menyukai cahaya indirek, kelembaban tinggi, dan penyiraman yang cukup. Tanaman ini cocok diletakkan di pot tergantung atau di pot biasa, sehingga menjadi pilihan yang cantik untuk ruangan Anda.

6. Rubber Plant (Ficus elastica)

Rubber Plant merupakan salah satu tanaman hias yang mampu menghilangkan polutan udara seperti formaldehida, benzena, dan amonia. Tanaman ini memiliki daun tebal dan besar yang sangat cantik, serta tersedia dalam beberapa varietas warna yang berbeda.

Rubber Plant sangat mudah dalam perawatan, menyukai cahaya indirek dan penyiraman sedang. Tanaman ini tumbuh cepat dan dapat mencapai beberapa meter tinggi jika diletakkan di dalam ruangan. Karena kemampuannya yang cepat dalam membersihkan udara, tanaman ini banyak ditemui di ruang tamu atau kantor, memberikan sentuhan keindahan dan manfaat kesehatan.

7. Aloe Vera

Selain dikenal untuk manfaat kesehatannya yang luar biasa, aloe vera juga dianggap sebagai salah satu tanaman yang efektif dalam menyaring polutan udara seperti benzena dan formaldehida. Tanaman ini adalah salah satu tanaman sukulen terpopuler dan sangat mudah dalam perawatan.

Aloe vera menyukai cahaya yang cukup dan membutuhkan penyiraman yang jarang. Daunnya yang tebal dan berongga mengandung gel yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti mengobati luka bakar, melembabkan kulit, dan sebagai obat alami untuk berbagai keluhan. Tanaman aloe vera adalah pilihan yang bagus sebagai tanaman dekoratif sambil menjaga udara ruangan tetap bersih dan segar.

8. Pothos Satin (Scindapsus pictus)

Pothos Satin adalah salah satu tanaman hias yang mampu menyaring polutan dalam udara seperti benzena, formaldehida, trichloroethylene, dan xilena. Tanaman ini memiliki daun hijau tua dengan corak perak, memberikan kesan yang indah dan mewah.

Mudah dalam perawatan, Pothos Satin menyukai cahaya indirek dan penyiraman sedang. Tanaman ini dapat diletakkan di pot tergantung, dipotong, atau ditaruh di atas meja. Pothos Satin merupakan pilihan yang cantik dan manis untuk ruangan Anda sambil menjaga udara tetap bersih dan segar.

Setelah mengetahui beberapa tanaman hias yang bisa menyerap udara kotor di dalam rumah, segera pilih tanaman yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda dan mulailah menikmati manfaat yang luar biasa dari menanam tanaman yang berguna ini. Ingatlah untuk merawat tanaman dengan baik agar tetap sehat dan bisa menyerap udara kotor dengan maksimal.

Cara Mengatur Tanaman untuk Menyerap Udara Kotor dengan Maksimal

Setelah memilih tanaman yang sesuai dengan kebutuhan dan selera Anda, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan pemanfaatan tanaman hias dalam menyerap udara kotor di rumah. Berikut ini beberapa tip yang dapat dilakukan.

Penempatan yang Tepat

Tempatkan tanaman di area-area rumah yang sering digunakan sebagai tempat beraktivitas, seperti ruang tamu, kamar tidur, dan dapur. Tanaman akan menyerap polutan udara yang ada di sekitarnya, sehingga semakin banyak tanaman di area tersebut, semakin banyak polutan udara yang bisa diserap.

Memaksimalkan Jumlah Daun

Semakin banyak daun maka semakin banyak juga udara yang bisa diserap oleh tanaman. Oleh karena itu, jangan ragu untuk membiarkan tanaman Anda tumbuh besar dan lebat.

Penggunaan Tanaman dalam Pot Besar

Tanaman dalam pot besar cenderung memiliki sistem akar yang lebih besar dan kuat, yang berarti mereka mampu menyerap lebih banyak air dan nutrisi, serta berpotensi untuk menyerap lebih banyak polutan udara.

Menyiram Tanaman dengan Rutin

Menyiram tanaman dengan rutin akan membantu memastikan tanaman tetap sehat dan mampu menyerap polutan udara dengan maksimal. Namun, jangan berlebihan dalam menyiram karena bisa membuat akar tanaman membusuk.

Memberikan Pupuk Tanaman

Memberikan pupuk pada tanaman hias juga penting untuk pertumbuhan dan kesehatannya. Pupuk akan memberikan nutrisi tambahan yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh optimal.

Pemilihan Tanaman yang Tepat

Pilih tanaman hias yang mampu tumbuh di dalam ruangan dan yang mampu menyerap polutan udara tertentu yang umumnya ada di dalam rumah Anda. Misalnya, jika di rumah Anda banyak produk yang mengandung formaldehida, maka pilihlah tanaman yang mampu menyerap polutan tersebut, seperti Lidah Mertua atau Pohon Sirih.

Dengan memperhatikan cara-cara di atas, Anda dapat memaksimalkan fungsi tanaman hias dalam menyerap udara kotor di dalam rumah. Selain memberikan keindahan bagi ruangan, tanaman hias juga akan memberikan manfaat kesehatan dengan menjaga kualitas udara di rumah Anda. Pastikan untuk merawat tanaman hias dengan baik dan nikmati udara yang lebih sehat dan segar.

Tanaman Hias

Mempertahankan kualitas udara dalam rumah bisa menjadi tantangan, terutama di kota-kota besar yang kontaminasi udaranya tinggi. Satu cara alami dan efektif untuk membantu memperbaiki kualitas udara di rumah Anda adalah dengan menanam tanaman hias yang mampu menyerap polutan udara.

Dengan memilih tanaman hias yang tepat, seperti Lidah Mertua, Spider Plant, Peace Lily, dan lain-lain, Anda dapat membantu mengurangi polutan dalam udara di rumah Anda. Selain itu, dengan merawat tanaman dengan baik dan menciptakan lingkungan yang optimal untuk pertumbuhannya, Anda dapat memaksimalkan kemampuannya untuk menyerap polutan udara.

Dengan tanaman hias, Anda dapat menghias rumah Anda dengan cantik sekaligus menjaga kualitas udara di dalamnya. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak menanam tanaman hias di rumah Anda. Selamat mencoba!

Bagikan:

Tinggalkan komentar